If you visit and shop on these affiliate links, we will receive a commission from our partners. Learn more here.

Review: DeadSquad Perangai Nadir

9
RATING

DeadSquad
kembali dengan single terbaru mereka, "Perangai Nadir". Single yang baru diluncurkan ini menampilkan lirik yang penuh makna dan energi metal yang menggigit.

"Perangai Nadir" dibuka dengan riff gitar yang agresif dan drum yang menghentak, menciptakan atmosfer yang intens sejak awal. Produksi lagu ini sangat rapi, dengan setiap instrumen terdengar jelas dan seimbang. Solo gitar oleh Karisk menambahkan lapisan virtuositas yang mengesankan, menunjukkan kemampuan teknis yang luar biasa.

DeadSquad/Perangai Nadir

Video musik "Perangai Nadir" menggambarkan karakter manusia bermuka dua, dengan latar suasana panggung yang gelap namun penuh semangat, diiringi oleh aksi para personil DeadSquad yang tampil memukau di tengah kerumunan moshpit.

Lirik lagu ini penuh dengan metafora dan simbolisme, menggambarkan tema-tema seperti tirani dan perjuangan. Vokal Viki Mono membawa energi baru ke dalam band, dengan growl yang kuat dan penuh emosi. Menunjukkan kedalaman penulisan yang jarang ditemukan dalam genre ini, dan menawarkan perpaduan sempurna antara teknik musikal yang kompleks.

"Perangai Nadir" adalah bukti bahwa DeadSquad terus berkembang dan tidak takut untuk mengeksplorasi wilayah baru dalam musik mereka. Lagu ini tidak hanya memuaskan penggemar lama tetapi juga menarik pendengar baru dengan kombinasi teknik dan emosi yang kuat. DeadSquad sekali lagi membuktikan bahwa mereka adalah kekuatan yang harus diperhitungkan dalam dunia metal.

Produksi yang dihasilkan mini merupakan hasil kolaborasi antara Karisk dan Stevi Item sebagai pencipta musik, Vicky Mono sebagai penulis lirik, dan Christian Donaldson (Gitaris Cryptopsy) yang bertanggung jawab atas mixing dan mastering. Video musiknya disutradarai oleh Vicky Mono sendiri, dengan Wira Achmady sebagai produser. Pengambilan gambar dilakukan oleh Wildan Yuflih dan Lucky Greeber, sementara visual dan efek 3D digarap oleh Dena.R.Prabandara, Wira Achmady, dan Wildan Yuflih. Desain artwork dipercayakan kepada GG_ArtStudio13, dan seluruh proses produksi dilakukan di Outturn By Omegawave.


Secara keseluruhan, DeadSquad adalah sebuah perjalanan musik yang menggugah dan menunjukkan kemampuan band ini untuk terus berevolusi tanpa kehilangan identitas mereka.
PREVIOUS ARTICLE NEXT ARTICLE